Teknik Mancing Trolling Berburu Predator Air

Teknik Mancing Trolling Berburu Predator Air : Trolling atau tonda adalah salah satu cara mancing pada permukaan air, target utamanya ialah jenis ikan yang berada di permukaan seperti, lemadang, tuna, marlin, layaran, cakalang dan lain sebagainya. Bagi pemancing pemula yang ingin mencoba dan mengetahui cara mancing menggunakan teknik ini kami akan memberikan infonya selengkap mungkin agar dapat di praktekan dan di pahami.

Piranti atau Peralatan Untuk Mancing Trolling

Sebelum mempraktekan cara mancing jenis tonda ini ada baiknya persiapkan terlebih dahulu piranti atau peralaannya agar mudah untuk testing.

Reel Untuk Trolling gunakanlah reel yang sudah dilengkapi Level Drag serta Double Speed untuk mempermudah anda bila terjadi Hook Up atau Fight dengan ikan yang tertangkap terutama jenis monster yang berat. Selanjutnya jenis joran yang di rekomendasikan adalah jenis yang memiliki Roller, ini bertujuan agar senar tidak gepeng kegencet dan tidak gampang panas ketika bertarung lama dengan ikan.

Untuk jenis senar sebaiknya gunakan jenis Monofilament yang berukuran 50 Lbs atau lebih, sedangkan shockleadernya ( perambut ) harus dua kali lipat dari mainline atau senar induk yaitu 100Lbs atau lebih kemudian pada ujung di pasang seling atau serat kabel baja kira kira sepanjang 1 s/d 1,5 meter ke mata kail, hal ini bertujuan untuk mengatasi tajamnya gigi ikan yang dapat memutus senar dan Jangan lupa juga untuk mempersiapkan kili kili yang sesuai dan kuat.

Jenis umpan yang dapat di pakai dengan Teknik Mancing Trolling ini ada 2 macam yaitu jenis yang alami atau umpan asli atau umpan palsu atau umpan buatan. Sangat di sarankan untuk penggunaan umpan buatan pilihlah warna yang cerah mengkilat atau terang dan kuat agar mudah menggoda ikan target umumnya untuk trolling umpan tiruannya terbuat dari logam atau metal untuk mengantisipasi umpan rusak terkena ombak. Untuk jenis umpan asli pada umumnya pemancing trolling lebih suka menggunakan ikan bandeng, hal ini di karenakan ikan ini memiliki warna terang mengkilat yang dapat menarik perhatian ikan target, umpan alami lainnya yang biasa di pakai juga adalah tongkol, selar, kembung dll.

Untuk penggunaan mata pancing bagi yang menggunakan umpan hidup di mancing tondanya maka sangat di anjurkan menggunakan mata kail yang kuat minimal ukuran nomor 5 hal ini di sebabkan ikan target dalam mancing trolling adalah ikan ikan yang berbobot besar dan kuat maka sesuaikanlah mata kailnya. Untuk yang menggunakan umpan tiruan mata kail biasanya sudah disesuaikan. Satu lagi yang paling penting dalam mancing trolling adalah boat atau kapalnya harus ada :-p

Cara Mancing Trolling

Sangat banyak hal yang dapat menentukan kesuksesan memancing dengan cara tonda atau trolling ini, seperti matahari yang menyinari, kondisi air jernih atau tidak hingga warna serta jenis umpanpun haruslah di sesuaikan. Belum lagi keahlian atau skill si pemancing serta tekong kapal ( kapten ) juga menentukan sukses tidaknya mancing trolling tersebut. Seorang kapten yang ahli akan tau cara mengatur kelajuan kapalnya untuk menarik perhatian ikan predator sehinga umpan terlihat di permukaan air seperti alami dan mengendalikan arah kapal saat si pemancing bertarung dengan ikan targetnya.

Trolling ialah salah satu cara mancing dengan senar panjang, siapkan joran bersama umpannya lalu pasang di belakang kapal dan kapal bergerak maju dengan kecepatan tertentu. Sebagaimana yang kita ketahui teknik ini adalah memancing dipermukaan karena targetnya ikan predator dipermukaan air laut seperti yang sudah di sebutkan di atas.

Tips Mancing Trolling Yang Baik Dan Benar

Dalam satu tahun pasang surut dan fase bulan sangat berpengaruh besar untuk mendapatkan kesuksesan memancing dengan cara trolling ini. Dalam satu musim ada kalanya ikan berlimpah di suatu tempat karena migrasi, hal ini terjadi karena perpindahan dari tempat yang dingin ke tempat yang lebih hangat, oleh karena itu mancing trolling sangat baik di lakukan ketika sedang musim panas terutama untuk target ikan tertentu seperti, tenggiri, tuna dan species ikan lainnya.

Pada umumnya ikan sangat di siplin dalam mengikuti ritme waktu makan, oleh karena itu sangat baik untuk trolling di pagi dan sore hari karena pada saat itu intensitas makan ikan sangat tinggi bila di bandingkan dengan siang dan malam hari. Sangat tidak di anjurkan untuk trolling di malam hari, karena selain cukup berbahaya ianya juga kurang efektif walaupun sudah pernah ada yang mencoba dan berhasil dengan umpan tiruan yang bercahaya ( flourescene ).

Untuk mendapatkan hasil yang baik sangat di anjurkan untuk mancing trolling pada saat air pasang menjelang fajar / pagi hari ataupun di sore hari, waktu ini ikan sangat rakus dan buas. Hal ini bukan untuk mancing trolling saja, bagi mereka yang memancing menggunakan Teknik Mancing Ikan yang lainnya seperti Teknik Bottom Fishing atau Mancing Dasaran, Mancing Casting dan juga Teknik Mancing Popping waktu seperti ini sangat sangat baik dan kemungkinan mendapatkan strike sangat besar.

Baca juga :
Cara Pasang Umpan Untuk Mancing 
Cara Atau Teknik Mancing Jingging
Teknik Mancing Fly Fishing
Teknik Mancing SlowJig Yang Menggoda
Teknik Mancing Pasiran
Teknik Mancing Dengan Layang-Layang

Ketika bulan purnama arus pasang surut air laut akan sangat panjang serta kencang dan ini sangat baik untuk melakukan mancing trolling di sekitaran daerah spot mancing berkarang karena di waktu tersebut ikan predator sangat aktif mencari makan ikan ikan kecil dan ikan ikan kecil akan naik kepermukaan air untuk mencari makan juga, itulah kenapa waktu ini sangat baik untuk mancing ikan.

Nah sobat angler sekalian sekitanya cukup sekian informasi dari kami tentang Teknik Mancing Trolling Berburu Predator Air kali ini dan kami berharap info ini dapat menambah pengetahuan sobat sekalian dan jangan lupa tetaplah mancing karena pengalaman akan lebih berpengaruh besar terhadap hasil yang di dapat. Salam joran melengkung sampai patah dan janga lupa berbagi ya, wassalam.

Tweet